Secara umum, pahala menunjuk pada hak untuk mendapatkan imbalan karena suatu perbuatan baik. Berkenaan dengan Allah, kita sama sekali tidak mampu memiliki pahala apa pun karena kita sudah menerima segalanya secara cuma-cuma dari Dia. Tetapi, Allah memberikan kemungkinan kepada kita untuk mendapatkan pahala melalui kesatuan dengan cinta Kristus, sumber segala pahala kita di hadapan Allah. Karena itu, pahala untuk pekerjaan yang baik pertama-tama dan terutama harus dikaitkan dengan rahmat Allah kemudian kehendak bebas manusia.
#Rahmat dan pembenaran