Apa hubungan antara Evangelisasi, Kerygma, dan Katekese?
Apakah hubungan antara evangelisasi, kerygma, dan katekese dan bagaimana mereka saling melengkapi satu sama lain dalam misi gereja untuk mewartakan Injil?
Mempelajari dan memperdalam pemahaman mengenai seluk beluk karya Katekese Gereja Katolik, khususnya Gereja Katolik Indonesia
Apakah hubungan antara evangelisasi, kerygma, dan katekese dan bagaimana mereka saling melengkapi satu sama lain dalam misi gereja untuk mewartakan Injil?
Konstitusi Apostolik Missale Romanum adalah dekret yang dikeluarkan oleh Paus Paulus VI pada tanggal 3 April 1969 untuk memaklumkan edisi baru Missale Romanum, panduan perayaan Ekaristi dalam Ritus Romawi yang direformasi berdasarkan keputusan dari Konsili Vatikan II untuk menggantikan edisi sebelumnya yang berdasarkan Konsili Trente.
Dalam perjamuan malam terakhir, ketika akan diserahkan, Juruselamat kita mengadakan kurban Ekaristi Tubuh dan Darah-Nya. Dalam kurban ini Ia mengabadikan kurban salib untuk selama-lamanya sampai Ia datang kembali. Di sini kepada Gereja, mempelai-Nya yang terkasih, Ia mempercayakan kenangan akan wafat dan kebangkitan-Nya.
PELAYANAN Katekis dalam Gereja sudah berlangsung SEJAK ZAMAN DAHULU. Para teolog umumnya berpendapat bahwa contoh pertama pelayanan ini dapat ditemukan dalam tulisan-tulisan Perjanjian Baru. Pelayanan katekese dapat ditelusuri kembali …
Dalam menjelaskan homili, para Bapa Konsili Vatikan II telah menggarisbawahi hakikat khusus khotbah dalam konteks liturgi suci: “Bahannya terutama hendaklah bersumber pada Kitab suci dan Liturgi, sebab khotbah merupakan pewartaan keajaiban-keajaiban Allah dalam sejarah keselamatan atau misteri Kristus, yang selalu hadir dan berkarya di tengah kita, teristimewa dalam perayaan-perayaan liturgi”.
Konsili Vatikan II menetapkan penyusunan sebuah “Direktori untuk pengajaran katekese umat Kristiani”. Naskah yang disiapkan Kongregasi untuk Klerus, dan kemudian disetujui oleh Paus Paulus VI, dipublikasikan pada 11 April 1971.
30 tahun setelah penutupan Konsili Vatikan II dan di ambang milenium ketiga, tepatnya tahun 1997, diterbitkanlah direktorium yang memberikan arahan baru bagi kegiatan katekese Gereja Katolik dan mengukuhkan orientasi evangelisasi.
Catechesi Tradendae adalah Anjuran Apostolik dari Paus Yohanes Paulus II tentang katekese pada zaman sekarang ini.
Sukacita Injil memenuhi hati dan hidup semua orang yang menjumpai Yesus. Mereka yang menerima tawaran penyelamatan-Nya dibebaskan dari dosa, penderitaan, kehampaan batin dan kesepian. Bersama Kristus sukacita senantiasa dilahirkan kembali.
Konsili Vatikan II (1962-1965) mengamanatkan penyusunan suatu pedoman atau direktorium “tentang pengajaran katekis Umat kristiani, yang menguraikan azas-azas dasar serta penataan pengajaran itu, dan tentang penjabaran buku-buku yang menyangkut hal…
Pedoman terbaru untuk Katekese diterbitkan oleh Dewan Kepausan untuk Promosi Evangelisasi Baru pada 25 Juni 2020. Dokumen ini menggantikan “Petunjuk Umum Katekese” (1997), yang sebelumnya menggantikan “Direktorium Kateketik Umum” (1971).
Evangelii Gaudium merupakan visi Paus Fransikus tentang bagaimana hidup sebagai murid Kristus di zaman sekarang ini, yaitu mewartakan Kabar Sukacita Injil. Seruan Apostolik ini mendorong semangat missioner dan pembaharuan diri Gereja.