Dengan tetap menghormati kebebasan kita, Allah meminta kita untuk bekerja sama dengan-Nya dan memberikan kepada kita kemampuan untuk melaksanakannya melalui semua tindakan, doa, dan penderitaan kita. Jadi, Allah membangkitkan dalam diri kita ”kemauan maupun pekerjaan menurut kerelaan-Nya” (Flp 2:13).