Perintah itu melarang:
- Polytheisme dan penyembahan berhala, yang mengilahikan ciptaan, kekuasaan, uang, atau bahkan setan.
- Takhayul yang merupakan penyimpangan dari penyembahan yang layak diberikan hanya kepada Allah yang benar dan terungkap dalam bermacam-macam bentuk pengilahian, magi, sihir, dan spiritisme.
- Penodaan agama yang tampak dalam mencobai Allah dalam kata atau tindakan, dalam sakrilegi, yang mencemarkan orang-orang kudus atau barang-barang suci, terutama Ekaristi, dan dosa simoni yang menyangkut jual beli barang-barang rohani.
- Ateisme yang menyangkal eksistensi Allah, sering berdasar pada konsep yang salah tentang otonomi manusia.
- Agnostisisme yang menekankan bahwa tak ada sesuatu pun yang dapat dikenal tentang Allah, termasuk di sini ketidakpedulian (indiferentisme) dan ateisme praktis.
#Sepuluh Perintah Allah – Perintah 1: Akulah Tuhan Allahmu. Jangan memiliki allah-allah lain di hadapan-Ku.